Siapkan semua dokumen ini sebelum kamu pergi ke Kantor Imigrasi untuk bikin/memperpanjang passport...!!!
Awal Oktober kemaren, saya selesai membuat passport. Akhirnya punya passport lagi, yattaaaaa 😊 eeh beberapa hari belakangan ada teman yang nanya dokumen apa saja yang diperlukan untuk membuat passport dan bagaimana prosesnya. Well, jadilah saya posting tentang dokumen untuk membuat passport dan perlengkapan lainnya.
|
Passport Repubik Indonesia |
Jadi apa saja dokumen yang diperlukan untuk pembuatan passport? Atau bagi sobat yang sudah pernah memiliki passport tapi udah lama mati passportnya, berarti sobat juga harus menyiapkan dokumen penting ini. Gimana kalau sobat mau bikin passport via online? Tetap saja sobat harus siapkan dokumen-dokumen ini, baik walk-in atau online. Apa saja dokumennya? Here they are;
- KTP asli yang masih berlaku
- Kartu Keluarga asli
- Akte Lahir/Surat Nikah/Ijazah terakhir (yang memuat nama, tempat dan tanggal lahir, nama orang tua) asli
- Passport lama, jika sobat sudah pernah memiliki passport sebelumnya. Atau Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP), jika sobat pernah memiliki passport dan hilang waktu diluar negeri pasti waktu mau pulang ke Indonesia dibuatin SPLP toh. Gimana kalu udah pernah bikin passport tapi hilang (di Indonesia) atau hayut waktu banjir melanda atau bencana lainya. Sobat harus buat surat keterangan hilang dulu. Darimana? dari kantor polisi dong.
Dokumen tersebut jangan lupa diphoto copy rangkap 1 (satu) dikertas
HVS A4, photo copy KTP juga dikertas A4, bilang ke si mamang photo copy-annya
JANGAN digunting. O ya, jika ada dokumen yang datanya tidak sama seperti nama, tempat lahir, tanggal lahir ataupun lainnya. Segeralah minta Surat Keterangan dari Desa ya 😊
Nah, selain dokumen yang sudah saya sebutkan diatas tadi yang memang wajib dibawa ketika sobat hendak membuat passport, ada lagi dokumen yang mesti sobat siapkan sebagai pelengkap, yaitu:
- Surat Keterangan Kerja (jika sobat sudah kerja)
Mungkin sebagian dari kalian ada yang nyeletuk, "laah, wong saya ke luar negerinya biaya sendiri bukan dibiayain kantor". Tetap saja harus bikin surat keterangan kerja, ini buat pelengkap toh. Ini tuh sebagai jaminan kalau nanti sobat di luar negerinya tuh bukan kerja tapi traveling. Soalnya banyak kasus kan yang bilangnya mau traveling eh pas nyampe negera tujuan malah kerja. Ini buat melindungi kita juga toh. Untuk melihat contohnya sila
click here
- Surat Keterangan kuliah (jika sobat masih kuliah)
Sama juga sih kasusnya seperti surat keterangan kerja. Tapi mungkin kalau sobat pertama kali bikin passport, gapapa ga ada juga dengan catatan bukan acara dari kampus mah. Contoh dokumen ini saya ga buat euy, da saya kan ga ngelampiri ini. Jadi maaf ya sobat, untuk contohnya sila browsing lagi ;-)
- Surat Keterangan Orang Tua
"Saya udah dewasa, udah punya KTP, usia udah lebih dari 18 tahun. Masih pake surat keterangan ortu?" kita kan tinggal di Indonesia, kalau belum nikah masih jadi tanggung jawab orang tua. Mungkin dibeberapa kantor imigrasi tidak masalah tanpa melampirkan surat keterangan dari ortu. Tapi waktu saya bikin passport di kantor Imigrasi Cirebon yang ketat banget pengawasannya sih ditanyaain. So jaga-jaga aja, daripada ntar ditolak trus harus bulak-balik kantor imigrasi. Prepare it well, babe.. :-P
klik disini untuk download contoh Surat Keterangan Orang Tua untuk Pembuatan Passport
- Surat Keterangan dari Desa
Ini juga sama kasusnya seperti surat keterangan yang sudah saya sebutkan diatas. Ada imigrasi yang tidak menanyakan surat ini, ada juga yang memerlukan lampiran surat ini. Tergantung nasib sobat, hehehe.... Kalau kasus saya sih, memang perlu. Emang kenapa gitu?! Saya kan dulu pernah kerja di perusahaan Malaysia, kontrak 2 tahun. Tapi karena sistem kerjanya yang...ya gitu deh. Jadi saya mengundurkan diri sebelum masa kontrak habis. Tapi sama pihak HR ga dikasih. Karena masih muda dengan ego yang tinggi, saya maksa balik. Kebetulan wakt itu ada pemutihan, yowiss aku datang ke imigrasi di Kuala Lumpur untuk pembuatan Surat Perjalann Laksana Paspor. Dan berimbaslah saat saya ingin membuat passport lagi. Harus lengkap dokument lampiranya.Agak ribet sihhh, tapi Alhamdulillah beres :-) dan sekarang passport sudah ditangan. Then, siaap menjelajah dunia :-D Well, untuk surat keterangan dari Desa sebenernya nanti juga dibuatkan oleh pihak Desanya kok tapi barangkali sobat mau lihat bagaiman formatnya bisa
klik disini
- Receive booking pesawat dan hotel atau tempat kita tinggal di luar negeri nanti
Dengan kasus saya, bukti booking pesawat diperlukan. Karena apa? karena saya dicurigai kalau balik lagi ke luar negeri untuk bekerja. Ya elahhhh..... saya mah orang jujur dan taat hukum pak #kalaugakhilaf hihihi...... Nah, tambahan lagi harusnya ada tanda bukti nginap di hotel mana. Atau kalau numpang di sodara atau teman juga harus ada suratnya yang menyatakan kalau kita benar menginap disitu danmenjadi tanggung jawab hostnya selama kita berada di negara tersebut. Tapi saya ga ngelampirkan, saya rasa sudah cukup dengan bukt booking pesawat PP dan udah dibayar lunas juga.
BTW, saya tahu ini bukan karena berkas saya sebelumnya ditolak tapi waktu masih kuliah di Cirebon saya sengaja datang ke Imigrasi untuk bertanya bagaimana kalau saya mau bikin passport tapi dengan problem saya yang seperti itu. Lalu petugas yang saya tanyai itu menjelaskan dengan sangat rinci kalau saya mesti menyiapkan dokumen-dokumen yang sudah saya sebutkan diatas. So, pas saya siap untuk membuat passport kembali, berkas sudah kumplit :-)
Okay deh, sampai disini penjelasan dokumen penting yang harus disiapkan untuk membuat passport. Semoga di ACC ya untuk sobat yang mau bikin passport. O ya untuk cerita mengenai tahapan pembuatanya di kantor Imigrasi nanti akan saya posting di postingan selanjutnya. Thanks udah mampir ya, jangan lupa comment ;-)